Merampok adalah mengambil hak-hak orang lain secara paksa , berikut ini adalah hadist larangan merampok :
أَخْبَرَنَا
أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ حَدَّثَنِي الزُّهْرِيُّ
عَنْ سَعِيدِ بْنِ الْمُسَيَّبِ وَأَبِي سَلَمَةَ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ
وَسَلَّمَ قَالَ لَا يَنْتَهِبُ نُهْبَةً ذَاتَ شَرَفٍ يَرْفَعُ
الْمُؤْمِنُونَ فِيهَا أَبْصَارَهُمْ وَهُوَ حِينَ يَنْتَهِبُهَا مُؤْمِنٌ
artinya :
Tidaklah (beriman) orang yg mengkorupsi harta berharga & menjadi
perhatian orang-orang mukmin, ketika mengkorupsinya ia dalam keadaan
beriman.Hadist 1910
حَدَّثَنَا
إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرِ بْنِ حَازِمٍ
عَنْ أَبِيهِ عَنْ يَعْلَى بْنِ حَكِيمٍ عَنْ أَبِي لَبِيدٍ عَنْ عَبْدِ
الرَّحْمَنِ بْنِ سَمُرَةَ قَالَ نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ النُّهْبَةِ قَالَ أَبُو مُحَمَّد هَذَا فِي
الْغَزْوِ إِذَا غَنِمُوا قَبْلَ أَنْ يُقْسَمَ
artinya :
Rasulullah melarang korupsi (merampas harta orang lain tanpa hak). Abu
Muhammad berkata; Ini berlaku ketika dalam peperangan, yaitu ketika
mereka mendapatkan rampasan perang sebelum dibagikan. Hadits 1911
Tidak ada komentar:
Posting Komentar